oke, seperti janji gua di annoucment kemaren bahwa gua bakal masukin cerpen, sekarang gua coba masukin dulu satu biji cerpen gua..
biar lebih asik bacanya sedikit tips dari gua pas baca sebuah cerpen berikut ini sedikit tips biar lebih masuk ke ceritanya... oke..... 1. anggep semua karakter dalam sauatu cerita itu tampilannya seperti orang yang menurut lu sreg, dan bakal asik kalo masuk dalam sebuah cerita. yah, bisa artis favorit lu, orang yang lu kenal, pacar atau bahkan diri elu sendiri...
2. usahain latar atau tempat cerita lu bayangin semasuknya dipikiran lu, jadi enjoy aja....
3. bacanya rilexs aja... biar masuk ke inti cerita..
4. use your imagination (kata spongebob si gitu)
5. happy reading.... (setelah tulisan ini cerita dimulai
)

Malam Tahun baru biasanya dirayakan semua orang dengan suka cita. Namun tidak bagi Andra, Malam tahun baru kali ini dirasanya kelabu. Baru 6 bulan yang lalu ia putus dengan pacarnya. Sejak saat itu dia mulai benci dengan yang namanya cinta dan hal-hal yang berbau Romantis.
Sambil bengong di teras rumah, Dia Cuma bisa ngeliatin orang-orang hilir mudik dengan teman atau pasangannya masing-masing.
“Hummm.. udah jam setengah sebelas, tapi Gw Cuma bengong gini…. Duh, Suram banget dah..” Gumam Andra
“Kkrukkk…kruukk…” terdengar lirih suara perut Andra.
Memang sebenarnya perut Andra belum diisi apa-apa dari siang. Karena niatnya sih mau ada acara bakar-bakar bareng temannya malam ini. Tapi tiba-tiba semua temannya membatalkan acara tersebut dengan alasan “mau jalan sama pacar”
“Jiah…perut gw ngambek lagi minta diisi, yah… terpaksa deh gw keluar..” gumam Andra
Dengan dandanan seadanya Andra mengendarai sepeda motornya mencari toko yang masih buka. Beruntung sebuah minimart di daerahnya masih buka. Akhirnya ia hanya membeli roti dan sebuah soft drink. Sesaat setelah ia menyalahkan motornya, terdengar suara tangisan seseorang. Karena penasaran, Andra mencari sumber suara itu. Tak jauh dari tempatnya ia melihat seorang gadis berscarf merah menangis sendirian. Karena iba, Andra memutuskan untuk menegurnya.
“Hei,.. halo.. ngg.. lw kenapa kok nangis??” Tanya andra membuka obrolan.
Gadis itu seolah tidak mempedulikan keberadaan Andra. Karena sudah terlanjur memulai pembicaraan maka andra pun tidak berputus asa.
“Kok Ga dijawab??.. hmm.. Gw tau… Pasti masalah Cowok ya??” Terka Andra dengan gayanya yang sok tahu.
Rupanya kali ini Andra berhasil. Gadis itu mendadak mulai menghentikan tangisnya dan menatap lirih ke Andra sambil mengangukkan kepalanya. Betapa terkejutnya Andra, Gadis itu terlihat sangat manis. Walaupun agak pucat tapi itu wajar karena ia habis menangis. Dari wajahnya sih, gadis itu berumur 17 tahunan. Berusaha mengakrabkan diri, Andra duduk disamping Gadis itu.
“Aku ditinggalin Cowokku.. Dia lebih milih Jalan sama Cewek lain.. ketika kupergoki ia beralasan semua karena Aku terlalu Cengeng” Gadis itu menjawab dengan sedikit terisak.
“Hmm.. kalo gitu Gw ga heran kenapa Lw nangis. Gw ngerti kok. Gw juga diputusin cewek Gw. Dia bilang Gw orangnya terlalu kekanak-kanakan. Yah.. pas itu Gw juga sempet kesel banget Dia ngomong begitu” jawab Andra
“Ngak, kamu Tuh ga ngerti!!,.. Aku tuh udah terlanjur sayang banget sama dia!!” tegas gadis itu membela argumennya.
Andra Tidak langsung menanggapi perkataan gadis itu. Ia tau benar apa yang dirasakan gadis itu saat ini. Ia menunggu beberapa saat.. menunggu gadis itu tenang.
“Ngerti kok,… Gw juga sayang banget sama mantan Gw. Gw ga pernah mau lihat Dia sedih, makanya Gw selalu becandain Dia. Gak kebayangkan sesuatu yang Lw kasih keorang Disalah Artiin.” Ucap Andra meyakinkan.
Gadis itu mulai diam. merasa tugasnya udah selesai, Andra mulai beranjak meninggalkan Gadis itu. Baru dua langkah Andra berjalan, tiba-tiba Gadis itu kembali menangis. Andra yang panik berusaha mendiamkan Gadis itu dengan berbagai Cara. Mulai bicara baik-baik, merayu, menasehati bahkan beratraksi (jiah, Emang Sirkus). Namun kali ini percuma, yang ada hal itu malah menarik perhatiaan banyak orang yang heran.
Karena gak enak diliatin Orang, Andra inisiatif menarik Tangan Gadis itu dan berusaha menenagkannya.
“Heii… Plis jangan nangis terus dong… Gw janji deh malem ini Gw temenin lw nonton kembang api. Makanya jangan nangis lagi yah… udah lah lupain masalah cowok lw sebentar aja…” bujuk Andra panik.
Gadis itu hanya manggut dan mulai diam. Andra lega mendengar ia berhenti menangis tapi rada aneh aja. Tahun baruan malah ngurusin cewek orang. Padahal ia sendiri masih jomblo. Tapi sebagai seorang jomblo sejati, ia tetap pegang teguh pendiriannya sebagai jomblo yang tepat janji. (Sesuai dengan UU PPH “Peraturan Perjombloan Happy” Pasal 21 ayat 4).
Tapi malam itu jalanan macet. Maklum tahun baru. Andra yakin ga mungkin bisa sampe tepat waktu ketempat karnaval tahun baru. Dia mulai merasa gak enak sama Gadis yang diboncenginya itu.
“ Di depan belok kanan” tiba-tiba gadis itu berkata
“ Hah??, Tapi kan tempat karnavalnya masih jauh didepan??..” Andra bingung.
“ Tenang aja, Aku tau tempat yang indah banget buat lihat kembang api. Anggep aja bales budi “ Ucap gadis itu.
Andra mengikuti saja perkataan gadis itu. Jalannya memang masuk ke kampung, Tapi Apa yang diucapkan Gadis itu benar. Andra tiba di sebuah bukit yang sangat indah. Malam itu terang bulan. Jadi pemandangan disekitarnya benar-benar terlihat menakjubkan. Dia atas bukit itu berdiri sebuah pohon Besar.
“Disana!!. Aku Biasa Lihat kembang Api dari sana ” Ucap Gadis itu sambil menunjuk pohon besar diatas bukit.
Jam menunjukan pukul 23.58. terlihat Andra dan gadis berscarf merah itu sedang bercanda, dan tertawa bersama. Terlintas dalam benak Andra alangkah indahnya bila yang ada disampingnya kini pacarnya. Mungkin dia akan merasa sangat bahagia. Tapi melihat gadis itu dapat tersenyum juga menjadi salah satu kebahagiaan bagi dirinya. Mengingat tadi ia menangis begitu lirih.
“Nah, gitu dong. Kan kalo senyum kelihatan tambah manis. Hehe” ledek Andra.
Gadis itu hanya bisa membalasnya dengan senyum manisnya.
“Kamu tau??, Aku rasa mantan kamu tuh Rugi banget ngangep Kamu kekanak-kanakan. Aku rasa kamu tuh bener-bener Cowok yang baik” Ucap gadis itu sambil tersenyum.
Andra hanya senyam-senyum sambil garuk-garuk kepala mendengar pujian gadis itu. Selama ini Andra selalu merasa beban di hatinya karena perkataan mantannya dulu. Setelah mendengar perkataan Gadis itu ia merasa lega.
“ …dan Kamu tau??, sekarang aku sadar. Gak baik terlalu terpuruk sama kesedihan. Aku juga seharusnya sadar yang terluka karena cinta tuh bukan Cuma Aku aja. Lagi pula di dunia ini masih ada banyak orang yang baik..” ucap gadis itu
Andra mulai sadar, ia gak boleh larut sama masa lalunya. Omongan gadis itu bener-bener nusuk dihatinya..
“…Seandainya aja akhirnya gak gini…” Ucap gadis itu Datar
Andra tersentak. Ia bingung dengan ucapan gadis itu barusan. Ia Cuma bisa menatap penuh Tanya ke Gadis itu. Tiba-tiba Gadis itu mengalihkan pembicaraan, dengan spontan ia melonjak dengan penuh gembira…
“Lihat!! Itu yang Aku mau tunjukin ke Kamu!! Bagus kan ??!!...” Ucap gadis itu penuh tawa.
Kumpulan cahaya terlihat melesat dari kemerlap lampu tempat festival berlangsung. Dan “DDHAARR!!!” suara kembang api memecah keheningan malam. Langit mendadak berkilauan diterangi indahnya warna-warni Kembang Api dengan beragam Warna dan bentuk. Pemandangan di atas bukit iu benar-benar menakjubkan seperti yang di katakan gadis itu.
“Selamat Tahun Baru ya… kamu harus inget, ditahun baru ini lupain masa lalu kamu.. jalanin hidup kamu. Aku tau dan yakin, kamu pasti bakal nemuin cewek yang baik. Kamu harus janji ke Aku ya!!...”
Andra yang masih terpukau dengan pemandangan saat itu hanya menganggukan kepalanya tanpa menoleh sedikitpun ke Gadis itu.
“Oh iya Ndra, makasih ya buat malem ini. Seandainya Aku ketemu Kamu lebih cepat mungkin Aku ga bakal Nyesel kayak sekarang Karena Kamu, Aku udah bisa ngelupain kesedihan Aku,… Sekarang Aku bisa Senyum lagi kaya dulu.. Makasih Ya Andra, kamu bener-bener cowok yang baik …” Ucap Gadis itu.
“Iya, Gw juga seneng kok. Lw juga cewek baik.. oh iya, kok lw bisa tau nama Gw Andra?? Perasaan gw belum kenalan sama….” Tanya Andra sambil menoleh. tapi gadis itu sudah tidak ada. yang tinggal hanya scarf merahnya.
Andra Bingung kemana Gadis itu pergi. Setelah mencari beberapa lama, tiba-tiba Ada suara seseorang memanggil Andra.
“ Ndra, Andra!! Ngapain Lw di situ” Sahut seorang cowok.
“ Oh, lw Don, Ngak… Gw lagi nyariin temen Gw..”. Ucap Andra
Orang yang menegur Andra Barusan adalah temannya, Doni. Kelihatannya ia baru pulang bersama Pacarnya.
“ Kok lw lewat kampung Don, emang Lw mau kemana??” Tanya Andra.
“ Ini, nganterin cewek Gw. Rumahnya kan deket kampung sini ” ucap Doni
Mendadak ceweknya Doni terlihat gugup. Ia terus merangkul tangan Doni dengan erat.
“ Bang Jangan Lama-lama disini yuu..” ucap pacar Doni Gugup
“ Emangnya kenapa??.. Kasihan tu temen Abang Nyariin temennya sendirian” ucap Doni Heran.
“ Bukan Gitu bang, tempat ini kata Orang- orang Angker. Setaun yang lalu pas tahun baru tetangga Aku, Marisha. Bunuh Diri di Pohon Besar itu..” jawab pacar Doni panik.
Andra dan Doni Cuma bisa melongo. Andra tiba-tiba merasa tergelitik untuk melihat Scarf Gadis itu sekali lagi. Terang bulan samar - samar memperjelas rajutan di Scarf itu yang bertuliskan sebuah Nama, “Risha”.
Perasaan Andra mendadak Campur Aduk. Tapi satu Hal yang jelas terpatri di benak Andra “Apapun sebenaranya Risha, Dia sudah memberikan pelajaran berarti dalam hidupnya, Jangan Sia-siakan Hidupmu Untuk Sesuatu yang Telah Lewat. Tekadang telarut dalam kesedihan bisa membutakan kita dengan kebaikan yang ada disekitar kita”.
Andra tersenyum dan menengadahkan kepalanya ke langit. Dengan gemetar ia menggenggam Scarf itu di tangan kanannya. Sambil Menarik Nafas yang panjang, Ia pun Mendadak melompat dan kemudian Berlari sekencang-kencangnya Sambil Berteriak….
“WWWWAAAA!!!! GW TAUN BARUAN SAMA SETAN!!!!”
Nanda T Putra
~The End~
N.B. Spesial Thanks, wat cewek yang tiba- tiba muncul dibawah pohon rambutan pas taun baruan kemaren. You inspired Me Well. Tapi plizzz,.. gw udah cukup kapok jalan sendirian malem2. so, jangan muncul lagi ya…*cerpen diatas 50 % kejadian nyata yang gua alamin di awal taun 2010
0 komentar:
Posting Komentar
Taukah Kamu Komen dari Kamu bikin saya semangat buat nulis Lagi???
so, jangan lupa nulis komen ya... hahaha.. *Kesannya Maksa